Pengertian demokrasi dan ciri cirinya

Pengertian demokrasi adalah bentuk dari pemerintahan yang semua warga negaranya memiliki hak setara dalam pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup mereka menjdi lebih baik lagi. Demokrasi berasal dari bahasa yunani (demokratia) yang berati kekuasaan rakyat.

Ada dua (2) bentuk dasar dari demokrasi, yang pertama adalah demokrasi langsung, yaitu semua warga negara atau setiap rakyat ikut berpartisipasi langsung memberikan suara, pendapat dan aktif dalam pengambilan keputusan pemerintah. Sedangkan bentuk dasar yang kedua adalah demokrasi tidak langsung atau disebut sebagai demokrasi perwakilan, yaitu seluruh rakyat masih merupakan satu kekuasaan berdaulat namun kekuasaan politiknya dijalankan secara tidak langsung melalui perwakilan, dan untuk menyampaikan pendapat dalam mengambil keputusan bagi mereka, seluruh rakyat memilih perwakilan melalui pemillihan umum.

Ada beberapa ciri-ciri suatu pemerintahan demokrasi, yaitu sebagai berikut:

• Adanya keterlibatan warga negara dalam mengambil keputusan politik, baik dalam bentuk dasar langsung maupun tidak langsung (perwakilan).

• Adanya pengakuan, penghargaan, dan perlindungan terhadap hak-hak asasi rakyat.

• Adanya persamaan hak bagi seluruh warga negara dalam segala bidang.

• Adanya lembaga peradilan dan kekuasaan kehakiman yang independen sebagai alat penegakan hukum.

• Adanya kebebasan dan kemerdekaan bagi seluruh warga negara.

•  Adanya pers yang bebas untuk menyampaikan informasi dan mengatur prilaku dan kebijakan pemerintah.

•  Adanya pemilihan umum untuk memilih wakil rakyat yang duduk di lembaga perwakilan rakyat.

•  Adanya pengakuan terhadap perbedaan keragaman ( suku, agama, golongan, dll)

Pengertian Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka

Pengertian pancasila sebagai ideologi terbuka adalah pancasila merupakan ideologi yang dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan jaman tanpa pengubahan yang ada di nilai dasarnya. Tetapi ini bukan berati bahwa nilai dasar yang terdapat pada pancasila dapat diubah dengan nilai dasar yang lain. 

 

Makna dari pancasila sebagai ideologi terbuka adalah bahwa nilai-nilai dasar pancasila mampu dikembangkan sesuai dengan dinamika kehidupan bangsa Indonesia dan tuntutan perkembangan jaman secara kreatif dengan memperhatikan tingkat kebutuhan dan perkembangan masyarakat Indonesia itu sendiri.

Istilah ideologi berasal dari kata “idea” yang berati gagasan, konsep, pengertian dasar, dan cita-cita. Sedangkan “logos” yang berati ilmu. Dalam arti luas ideologi dipergunakan untuk segala kelompok cita-cita, nilai-nilai dasar, dan keyakinan-keyakinan yang mau dijunjung tinggi sebagi pedoman normatif. Sedangkan dalam arti sempit ideologi merupakan gagasan atau teori yang menyeluruh tentang makna hidup dan nilai-nilai yanng mau menentukan dengan mutlak bagaimana seorang manusia harus dapat hidup dengan cara bertindak.

Ada juga beberapa ciri-ciri ideologi terbuka, yaitu:

(1) merupakan kekayaan rohani, budaya dan masyrakat.
(2) Nilainya tidak diciptakan oleh negara, tetapi digali dari hidup masyarakat itu sendiri.
(3) Isinya tidak instan atau oprasional sehingga tiap generasi boleh menafsirkan atau menerjemahkan menurut jamannya.
(4) Menginspirasi masyarakat untuk bertanggung jawab.
(5) menghargai keanekaragaman atau pluralitas sehingga dapat di terima oleh berbagai latar belakang agama atau budaya.

Pengertian Manajemen Dan 6 Macam Teori Tentang Manajemen

Pengertian manajemen adalah suatu proses dalam rangka mencapai tujuan dengan bekerja bersama melalui orang-orang dan sumber daya organisasi lainnya.

Ada enam macam teori manajemen, yaitu:

1. Aliran klasik adalah mendefinisikan manajemen sesuai dengan fungsi-fungsi manajemennya. Kemampuan dan perhatian sangat dibutuhkan untuk penerapan pada setiap funggsi-fungsi tersebut.
2. Alliran prilaku adalah memusatkan kajiannya pada aspek manusia dan perlunya manajemen memahami manusia. 
3. Aliran manajemen ilmiah adalah menggunakan matematika dan ilmu statistika untuk mengembangkan teorinya. 
4. Aliran analisis sistem adalah memfokuskan pemikiran pada masalah yang berhubungan dengan bidang lain untuk mengembangkan teorinya. 
5. Aliran manajement berdasarkan hasil adalah memfokuskan pada pemikiran hasil-hasil yang dicapai bukannya pada interaksi kegiatan karyawan. 
6. Aliran manajement mutu adalah memfokuskan pemikiran pada usaha-usaha untuk mencapai kepuasan pelanggan atau konsumen.

Terdapat empat (4) proses dari Fungsi manajemen, yaitu:

1. Perencanaan, adalah proses yang menyangkut upaya yang dilakukan untuk mengantisipasi masa yang akan datang dan menentukan strategi untuk mencapai tujuan atau memikirkan apa yang akan dikerjakan dengan sumber yang dimiliki.
2. Pengorganisasian, adalah proses yang dilakukan dengan tujuan membagi suatu kegiatan besar menjadi kegiatan-kegiatan yang lebih kecil. 
3. Pengarahan, adalah suatu proses tindakan untuk mengusahakan agar semua anggota kelompok berusaha mencapai sasaran sesuai dengan perencanaan manajerial dan usaha.
4. Pengendalian, adalah proses yang dilakukan untuk memastikan kegiatan yang direncanakan dapat berjalanan sesuai target.

Pengertian Ideologi Pancasila

Pengertian ideologi pancasila adalah kumpulan nilai atau norma yang meliputi sila-sila dalam Pancasila sebagaimana yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945, alenia IV yang sudah ditetapkan pada tanggal 18, bulan agustus, dan tahun 1945. Dengan demikian, pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara Indonesia berakar pada pandangan hidup dan budaya bangsa serta bukannya mengangkat atau mengambil ideologi dari negara lain. Ideologi pancasila juga disebut dengan ideologi terbuka. Artinya, ideologi pancasila dapat mengikuti perkembangan yang telah terjadi pada negara lain yang juga memiliki ideologi berbeda dengan pancasila dalam aspek kehidupan masyarakat yang bermacam-macam. Hal itu dapat disebabkan karena ideologi pancasila memiliki nilai instrumental, dan nilai praktis.

Yang dimaksud dengan nilai instrumental adalah nilai yang merupakan pendukung utama dari nilai dasar pancasila. Setiap perkembangan yang baik dari dalam negri maupun dari luar negri, nilai ini dapat mengikutinya dan berubah sesuai dengan perkembangan zaman. Kemudian nilai ini juga dapat berupa TAP MPR, UU, PP dan peraturan perundangan yang ada untuk menjadi tatanan dalam pelaksanaan ideologi pancasila sebagai pegangan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Sedangkan yang dimaksud dengan nilai praktis adalah nilai yang harus ada dalam praktik penyelenggaraan negara. Nilai ini bersifat abstrak, artinya berupa semangat para penyelenggara negara dari pusat hingga tingkat yang terbawah dalam struktur sistem pemerintah negara Indonesia. Dan maksud dari semangat adalah semangat pemerintah negara Indonesia.

Pengertian Filsafat Pancasila dan Penjelasannya

Pengertian filsafat pancasila adalah sebagai sumber ilmu pengetahuan, pandangan hidup bangsa dan falsafah bangsa Indonesia. Filsafat itu sendiri berasal dari bahasa yunani, yaitu philos, philia, philien yang berarti senang, teman, cinta, dan shophos, siphia, sophien yang berati kebenaran, keadilan, kebijaksanaan. Jadi dari asal kata tersebut, filsafat dapat di artikan sebagai cinta kebenaran atau cinta kebijaksanaan, serta sebagai suatu ilmu yang mencari dan mempelajari mengenai hakikat pancasila.

Sedangkan Hakikat Pancasila yaitu lima pedoman atau aturan mengenai tingkah laku yang penting dan juga baik untuk seluruh bangsa Indonesia. Jadi seluruh warga Indonesia wajib untuk mengamalkan pancasila, serta pemerintah juga wajib untuk menerapkan pancasila dalam mengatur dan membina masyarakat untuk pembangunan negara.

Untuk mendalami tentang pengertian pancasila, dapat dilakukan dengan tiga buah pendekatan, yaitu:

• Dilihat dari pendekatan ontologis, yang mana membahas tentang manusia sebagai hakekat dasar pancasila.
• Dilihat dari pendekatan yang kedua melalui epistemologis, (a) pancasila sebagai sumber pengetahuan manusia yang digali dari nilai-nilai luhur bangsa dan dirumuskan bersama dengan para pendiri bangsa Indonesia. (b) pancasila sebagai teori pengetahuan atau sebagai penggali pemikiran yang dirumuskan dan disusun secara formal, logis dan hirarkis. (c) pancasila sebagai watak pengetahuan atau filsafat asli Indonesia yang diambil dari keragaman tradisi dan budaya bangsa Indonesia
• Dilihat dari pendekatan aksiologis, yang mana membahas tentang nilai-nilai yang terkandung dalam sila-sila pancasila, yang pada hakekatnya merupakan satu kesatuan nilai etika dan estetika.

Pengertian Demokrasi Pancasila Serta Penjelasannya

Pengertian demokrasi Pancasila adalah demokrasi yang pelaksanaannya mengutamakan asas musyawarah mufakat untuk kepentingan bersama (seluruh rakyat). Secara umum demokrasi itu sendiri merupakan suatu sistem kenegaraan yang dimana sistem pemerintah sebuah negara berupaya untuk mewujudkan kedaulatan rakyat atas negara serta memiliki hak yang setara dalam mengambil keputusan untuk mengubah hidup mereka. Dua Asas yang membentuk demokrasi pancasila adalah Asas kerakyatan dan Asas musyawarah untuk mufakat. 

Asas kerakyatan merupakan asas atas kesadaran kecintaan terhadap rakyat, manunggal dengan nasib dan cita-cita rakyat, serta memiliki jiwa kerakyatan atau dalam arti menghayati kesadaran senasib dan secita-cita bersama rakyat. 

Sedangkan asas musyawarah untuk mufakat merupakan asas yng memperhatikan dan menghargai aspirasi seluruh rakyat yang jumlahnya banyak dan melalui forum permusyawaratan dalam rangka pembahasan untuk menyatukan berbagai pendapat yang keluar serta mencapai mufakat yang dijalani dengan rasa kasih sayang dan pengorbanan agar mendapat kebahagian bersama-sama.

Ada beberapa pengertian demokrasi pancasila secara spesifik, yang pertama yaitu dalam demokrasi pancasila adalah demokrasi yang berdasarkan pada asas kekeluargaan dan gotong royong yang ditunjukan demi kesejahteraan rakyat, yang mengadung unsur berkesadaran religius, berdasarkan kebenaran, kecintaan, berkepribadian Indonesia, berkesinambungan dan budi pekerti luhur. 

Kedua, dalam demokrasi pancasila sistem pengorganisasian negara dilakukan oleh rakyat sendiri atau dengan persetujuan rakyat. Ketiga, dalam demokrasi pancasila kebebasan individu tidaklah bersikap mutlakk, tetapi harus disesuaikan dengan tangggung jawab sosial. Dan yang terakhir, dalam demokrasi pancasila keuniversalan cita-cita demokrasi dipadukan dengan cita-cita hidup bangsa indonesia yang dijiwaioleh semangat kekeluargaan, sehingga tidak ada domisili mayoritas/minoritas.

Pengertian Citra Diri

Setelah membahas mengenai profesionalisme, kini kita membahas mengenai citra diri atau self image. Citra diri adalah kesan mengenai diri kita, kesan dari diri seseorang yang di bentuk dari apa yang anda miliki dan di lihat oleh orang lain. Sebenarnya, ketika kita berbicara mengenai citra diri, kita juga harus mengetahui bagaimana suatu keadaan diri dimana orang lain dapat menerima kita. Dalam arti yang positif adalah bagaimana kita menjual, apakah pada seseorang, organisasi dan masih banyak lagi lainnya.

Citra diri dapat di lihat dari beberapa faktor fisik yang di lihat pertama kalinya diri kita di muka umum, namun selanjutnya banyak faktor yang perlu di pertimbangkan, bukan hanya pola pandang berdasarkan kasat mata saja. Kriteria yang harus di teliti secara mendalam rangka pengenalan diri di mulai dari tinjauan terhadap penampilan fisik, sifat, pekerjaan, dan status social.